Pesisir Barat - Ketua Komisi l Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Pesibar M Towil soroti antrean yang sering terjadi di Stasiun Pengi...
Ketua DPC Partai Demokrat itu mengatakan DPRD Pesibar akan memanggil Dinas Perizinan, terkait seringnya terjadi antrean di SPBU untuk mencarikan solusi.
"Selain itu kita juga akan memanggil pihak SPBU di Pesibar perihal seringnya terjadi antrean panjang saat pengisian BBM yang dikeluhkan masyarakat akibat diduga adanya pengecoran minyak", jelas M Towil.
Lanjutnya masalah tersebut harus dicarikan solusi yang tepat supaya jangan sampai berbenturan dengan hukum, sebab kondisi itu sudah berlangsung sejak lama.
"Kita juga menginginkan ada teknis tersendiri bagi petani dan nelayan. Tidak mungkin kan mereka harus bawa Bajak Sawah dan Perahu ke SPBU", terangnya.
Harus ada aturan teknisnya supaya minyak bersubsidi tepat sasaran jangan sampai dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk mendapat untung.
Sedangkan untuk SPBU Menyancang yang saat ini sedang dikeluhkan masyarakat M Towil mengatakan akan memanggil pihak pengelolanya.
"Masyarakat mengeluh sulitnya mendapatkan BBM, tolonglah bagi pengelola SPBU taati lah aturan, subsidi nya kan minim sementara yang membutuhkan banyak", imbuhnya.
"Jika menyalahi lawannya hukum jangan salahkan kami jika kami menggerakkan hukum", tegasnya.
Kedepan jika sudah diberikan surat teguran dan masih juga tidak di indahkan, pihaknya akan meminta pemberi Izin dalam hal ini Pemda Pesisir Barat untuk menutup SPBU tersebut. (Wawe)
COMMENTS